Selasa, 20 September 2011

menjelaskan sisi proyek dan resiko

menurut saya proyek diartikan sebagai sederetan urutan aktivitas yang diselesaikan tepat pada waktu, sesuai sasaran dan berdasarkan spesifikasi yang terstandarisasi. beberapa Jenis Proyek yang saya kaetahui.
Jenis proyek dapat dijelaskan dan empat macam sisi pandang, yaitu:
1. dilihat dan sisi cara membelanjai proyek.
2. dilihat dan sisi asal dana pembiayaan.
3. dilihat dan sisi hubungan tiap altematif proyek yang dipertimbangkan, dan
4. dilihat dan sisi tujuan proyek.
Definisi setiap jenis proyek pada gambar di atas dijelaskan sebagai berikut:

1)Proyek swadana (self financing project) adalah proyek yang pembiayaannya disediakan sendiri oleh investor dan sumber-sumber internal investor itu sendiri.
2)Proyek patungan atau campuran (joint-venture project) adalah proyek yang pembiayaannya disediakan bersama oleh investor dan perusahaan mitranya atau dengan kredit dan lembaga keuangan (perbankan).
3)Proyek leasing (leasing project) adalah proyek yang barang modalnya atau peralatan operasi atau produksinya disewa dan lembaga leasing (lessor).
4)Proyek PMDN adalah proyek yang dana pembiayaannya diakumulasi dan sumber-sumber pembiayaan di dalam negeri, baik melalui konsorsium lembaga perbankan domestik, ataupun dan bank domestik tertentu.
5)Proyek PMA adalah proyek yang dana pembiayaannya diperoleh dan sumber pembiayaan asing, baik dan pemerintah negara asing sahabat tertentu ataupun dan lembaga keuangan asing, dan pelaksanaan proyek dilakukan oleh investor asing yang bersangkutan.
6)Proyek independen (independent project) adalah proyek yang tidak memiliki hubungan ketergantungan (tidak ada hubungan input-output) dengan proyek lain yang diusulkan, baik dalam bentuk hubungan komplementer (saling melengkapi) ataupun hubungan substitusi (proyek dengan keluaran yang sama fungsinya).
7)Proyek dependen (dependent project) adalah proyek yang memiliki hubungan ketergantungan dengan proyek lain yang diusulkan, baik dalam bentuk hubungan komplementer (terdapat hubungan input- output, seperti kebun karet dan pabrik ban, kebun kelapa sawit dan pabrik minyak sawit) maupun hubungan substitusi (output sama Sehingga dapat saling menggantikan, misalnya pabrik minyak sawit dan pabrik minyak kelapa). Proyek yang memiliki hubungan substitusi mi lazim pula dinamakan mutually exclusive project (proyek saling asing). Misalnya, jika ada usulan proyek untuk mendirikan pabrik minyak makan dengan bahan kopra atau biji sawit, maka keputusan dilakukan dengan memilih mana di antara kedua usulan itu yang paling layak. Selanjutnya, untuk usulan proyek yang memiliki hubungan saling melengkapi (komplementer), misalnya usulan proyek perkebunan kelapa sawit dan pabrik minyak sawit disebut contingent project. Untuk proyek komplementer mi, derajat kelayakannya didasarkan pada kelayakan setiap usulan proyek secara bersama-sama. Jika ada salah satu usulan yang komplementer itu tidak layak, maka keseluruhan usulan dipandang tidak layak. Demikian pula sebaliknya sehingga kelayakan proyek dinilai sebagai sebuah paket usulan.
8)Proyek publik atau proyek pemerintah (public sector project) adalah proyek yang dibangun dimana manfaatnya ditujukan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat umum dan dengan tanpa tujuan untuk menghasilkan laba. Misalnya proyek jalan raya (kecuali jalan to!), proyek ingasi, proyek drainage, pasar desa (tradisional), dan sebagainya.
resikonya bisa merugikan banyak orng yg terlibat dalam masalah tersebut dan berbagai macam proyek yg sudah saya sewbutkan yg ada di atas.
NAMA: febrianto.valentino
NPM : 22110692